Pertama-tama adalah ucapan Alhamdulillah yang dapat kami sampaikan kepada Alloh SWT karena akhirnya Orkes Keroncong Eshakarsanada di bawah pimpinan Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman bisa ikut tampil meramaikan acara Gebyar Keroncong TVRI pada hari jum'at malam tanggal 04-12-2009.
Penampilan pada acara Gebyar Keroncong di TVRI Pusat ini adalah untuk kali pertama sekaligus merupakan juga wakil kali pertama Orkes Keroncong dari daerah Jawa Timur yaitu Kota Malang dan diharapkan sesudah ini akan banyak juga Orkes Keroncong dari Jawa Timur yang bisa tampil untuk meramaikan acara Gebyar Keroncong di TVRI sehingga keberadaan dan perkembangan musik keroncong di tanah air dapat terus dilakukan.
Harapan ini juga disampaikan secara langsung oleh musisi sekaligus arranger terkenal keroncong yaitu Mas Kokothole di sela-sela acara Gebyar keroncong ini. Tentu kita semua setuju karena keroncong mmusik erupakan sebuah warisan budaya yang adi luhung yang tidak hanya berasal dari isi/ syair lagu keroncong yang sebagian besar membawa pesan moral yang sangat tinggi yang jarang sekali dijumpai dalam musik lain. Disamping itu keroncong selain sebagai hiburan atau tontonan sekaligus juga dapat menjadi tuntunan, sebagai contohnya adalah dalam tata cara berpakaian dari para penyanyi yang tidak pernah seronok maupun tidak sopan. Itu salah satu pesan dan kesan yang disampaikan oleh mas Kokothole.
Kali ini O.K Eshakarsanada tampil dengan beberapa di antaranya penyanyi muda pendatang baru yang mulai tertarik dengan musik keroncong di antaranya ada Milla dan Victoria. Dengan cara ini diharapkan generasi penerus bangsa yaitu para pemuda-pemudi bisa juga ikut tertarik terhadap musik keroncong ini. Tak kenal maka tak sayang begitulah kata pepatah. Secara garis besar penampilan O.K Eshakarsanada di acara gebyar keroncong TVRI Pusat Jakarta ini bisa dibilang 75% sukses meskipun ada kesalahan di sana-sini yang tentunya menjadi catatan dan koreksi terus-menerus guna menjadi yang lebih baik ke depan.
Tidak lupa segenap anggota dari O.K Eshakarsanada juga menyampaikan rasa terimakasih kepada:
1. Pihak TVRI Pusat Jakarta yang hingga sekarang masih tetep exist mempertahankan acara Gebyar Keroncong yang telah menjadi harapan banyak bagi seluruh pecinta musik keroncong di tanah air.
2. Rekan-rekan keroncong cyber /KC /keroncong yahoo group (Pak Munifa, Mas Adith dan juga yang lainnya) yang juga telah memberikan segenap dukungan penuh terhadap kami. Salut buat rekan-rekan.
3. Segenap anggota PAMORI Jawa Timur yang juga memberikan dukungan moril secara penuh untuk keberangkatan kami ke jakarta.
4. Segenap crew/ anggota paguyuban keroncong PAWARTA yang juga hadir secara langsung di TVRI.
5. Segenap crew/ anggota dari Orkes Keroncong Pesona Jiwa pimpinan mas Kokothole yang juga telah hadir secara langsung dalam acara tersebut untuk memberikan dukungan sekaligus dorongan semangat bagi kami.
6. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan namanya satu persatu yang atas segala bantuan yang telah diberikan.
Bravo keroncong !!!
O.K Eshakarsanada Live Show On Gebyar Keroncong TVRI 04-12-2009
Hasil Gebyar Keroncong Se-JAWA 2009 di Desa Punten - Batu
Ini merupakan hasil Gebyar Keroncong Se-JAWA 2009 di Desa Punten - Batu
JUARA
Juara 1 : OK Solo Manise (Solo)
Asuhan Ari Mulyono putera bu Waljinah
Juara 2 : OK Tengkorak Hitam (Surabaya)
Anak-anak muda Unesa (Universitas Surabaya)...sepertinya anak-anak dari jurusan seni musik, bagus sekali penampilannya.
Juara 3 : OK Esha Karsa Nada ( Malang)
Pimpinan Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman
HARAPAN
Harapan 1 : OK Gema Sritanjung ( Jember )
Harapan 2 : OK Gema Irama Nusantara ( Malang )
Pimpinan Mintoyo
Harapan 3 : OK ... ( Malang )
Pimpinan Anwar
FAVORITE
OK MTS N Model ( Trenggalek )
Anak-anak sekolah tingkat SMP sekaligus predikat peserta termuda.
Selamat kepada semua juara...dan semoga pelestarian musik keroncong terus dilakukan dan dikembangkan.
Bravo keroncong...
JUARA
Juara 1 : OK Solo Manise (Solo)
Asuhan Ari Mulyono putera bu Waljinah
Juara 2 : OK Tengkorak Hitam (Surabaya)
Anak-anak muda Unesa (Universitas Surabaya)...sepertinya anak-anak dari jurusan seni musik, bagus sekali penampilannya.
Juara 3 : OK Esha Karsa Nada ( Malang)
Pimpinan Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman
HARAPAN
Harapan 1 : OK Gema Sritanjung ( Jember )
Harapan 2 : OK Gema Irama Nusantara ( Malang )
Pimpinan Mintoyo
Harapan 3 : OK ... ( Malang )
Pimpinan Anwar
FAVORITE
OK MTS N Model ( Trenggalek )
Anak-anak sekolah tingkat SMP sekaligus predikat peserta termuda.
Selamat kepada semua juara...dan semoga pelestarian musik keroncong terus dilakukan dan dikembangkan.
Bravo keroncong...
04 August 2009
SARASEHAN DAN FESTIVAL KERONCONG SE-JAWA BALI
SARASEHAN DAN FESTIVAL KERONCONG SE-JAWA BALI
SARASEHAN KERONCONG
HARI : Jum'at
TANGGAL : 31 Juli 2009
PUKUL : 13.00 S/D Selesai
ACARA : Acara Sarasehan Bersama Ratu Keroncong (Ibu Hj. Waldjinah)
TEMPAT : Balai Desa Punten - Batu - Malang
ALAMAT : Desa Punten Batu - Malang
FESTIVAL KERONCONG SE-JAWA BALI
HARI : Sabtu - Minggu
TANGGAL : 1 DAN 2 Agustus 2009
PUKUL : 09.00 WIB S/D Selesai
ACARA : Festival Keroncong
TEMPAT : Balai Desa Punten - Batu - Malang
ALAMAT : Desa Punten Batu - Malang
Ketentuan :
Peserta wajib membawakan 4 lagu
- 1 Lagu Wajib Jenis Keroncong (Keroncong Asli) dan sebagai pilihannya yaitu:
1. Keroncong Tanah Air
2. Keroncong Sepercik Nyala Api
3. Keroncong Bahana Pancasila
4. Keroncong Remaja Pancasila
5. Keroncong Hanya Satu
- 3 Lagu Bebas (Boleh Keroncong, Langgam, Stambul, Dangdut, Campurasri, Pop, Jazz, dll)
Technical Meeting :
- Tanggal 28 Juni 2009
- Tempat Balai Desa Punten - Batu - Malang
NB:
Update continued...
SARASEHAN KERONCONG
HARI : Jum'at
TANGGAL : 31 Juli 2009
PUKUL : 13.00 S/D Selesai
ACARA : Acara Sarasehan Bersama Ratu Keroncong (Ibu Hj. Waldjinah)
TEMPAT : Balai Desa Punten - Batu - Malang
ALAMAT : Desa Punten Batu - Malang
FESTIVAL KERONCONG SE-JAWA BALI
HARI : Sabtu - Minggu
TANGGAL : 1 DAN 2 Agustus 2009
PUKUL : 09.00 WIB S/D Selesai
ACARA : Festival Keroncong
TEMPAT : Balai Desa Punten - Batu - Malang
ALAMAT : Desa Punten Batu - Malang
Ketentuan :
Peserta wajib membawakan 4 lagu
- 1 Lagu Wajib Jenis Keroncong (Keroncong Asli) dan sebagai pilihannya yaitu:
1. Keroncong Tanah Air
2. Keroncong Sepercik Nyala Api
3. Keroncong Bahana Pancasila
4. Keroncong Remaja Pancasila
5. Keroncong Hanya Satu
- 3 Lagu Bebas (Boleh Keroncong, Langgam, Stambul, Dangdut, Campurasri, Pop, Jazz, dll)
Technical Meeting :
- Tanggal 28 Juni 2009
- Tempat Balai Desa Punten - Batu - Malang
NB:
Update continued...
16 June 2009
Video Parade Keroncong Malang Raya 9-10 April 2009
Alhamdulillah Parade Musik Keroncong Malang Raya yang telah dilangsungkan pada beberapa minggu yang lalu dapat berjalan sukses.
Ini beberapa hasil dokumentasi parade tersebut:
01. Keroncong Moritsko oleh Mamek - Gema Irama Nusantara.
Ini beberapa hasil dokumentasi parade tersebut:
01. Keroncong Moritsko oleh Mamek - Gema Irama Nusantara.
06 May 2009
PARADE KERONCONG MALANG RAYA 9-10 April 2009
Sehubungan dengan Ulang Tahun Kota Malang yang ke sekian kalinya, pihak Dinas Pariwisata kembali menggelar berbagai acara sehubungan dengan kesenian yang ada di kota Malang salah satu yang diselenggarakan adalah Parade Keroncong. Acara ini sebetulnya dikemas dalam bentuk Festival bukan Parade, akan tetapi karena pemberitahuan yang mendadak dan kesempatan yang diberikan oleh Pihak Dinas Pariwisata Kota Malang sebagai persiapan hanya selama satu (1) minggu akhirnya banyak Orkes Keroncong di Malang yang kurang siap untuk mengikuti kegiatan Festival ini. Dan juga adanya beberapa aturan megikat lain yang tidak dapat dipenuhi mengakibatkan banyak Orkes yang tidak bisa mengikuti. Padahal kalau dilihat dari banyaknya Orkes Keroncong yang aktif dalam acara Pentas Musik Keroncong RRI Malang yang dilaksanakan setiap hari selasa pukul 20.00-22.00 WIB tentu diharapakan pesertanya juga sebanyak itu. Untuk tahun ini saja sekitar 19 Group Orkes Keroncong yang aktif di Malang. Dan memang ada beberapa pemain yang aktif lebih dari satu orkes, hal ini juga dikarenakan terbatasnya pemain atau musisi yang bisa menguasai alat-alat tertentu seperti biola dan flute sehingga harus bergabung lebih dari satu orkes keroncong.
Masalah tersebut akhirnya berimbas pada kegiatan ini karena ada sebagian yang menghendaki aturan demikian, artinya tidak boleh adanya pemain yang sama dalam tiap gruop/ orkes keroncong yang tampil. Sehingga dengan adanya aturan ini banyak orkes keroncong yang akhirnya mengundurkan diri dalam acara teknical meeting. Di samping juga waktu persiapan kurang cukup bagi peserta.
Akhirnya dengan kondisi ini terjadi tarik ulur jadwal dan kemasan acara, yang seharusnya festival menjadi parade. Pemberitahuan panitia tentang hal inipun di rasa juga sedikit terlambat karena jadwal acara juga semakin dekat sehingga banyak yang memutuskan untuk mengundurkan diri.
Dengan pengalaman ini tentunya kita berharap ke depan agar apabila ada acara serupa seharusnya direncanakan yang lebih matang agar hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi. Karena kita tahu musik keroncong merupakan salah satu aset budaya bangsa yang harus tetap kita jaga kelestariannya sekaligus membudayakan musik keroncong ke dalam masyarakat.
Hasil tehnical meeting terakhir
- PARADE MUSIK KERONCONG MALANG RAYA -
HARI : KAMIS DAN JUM'AT
TANGGAL : 9-10 APRIL 2009
PUKUL : 18.00 - SELESAI
TEMPAT : MALANG OLYMPIC GARDEN (MOG)
JL. KAWI MALANG (STADION GAJAYANA MALANG)
Orkes Keroncong yang akan tampil tanggal 9:
1. ESHA KARSA NADA
2. GEMA IRAMA NUSANTARA
3. SAHABAT LAMA
4. YUNIOR MAHARDIKA
Orkes Keroncong yang akan tampil tanggal 10:
1. MALANG UTARA
2. CHANDRA KIRANA
3. GITA BRAWIJAYA
NB: kemungkinan jumlah peserta bisa berubah.
04 April 2009
Musik Keroncong di Negeri Jiran - Malaysia
Dikontribusikan oleh Mohd Faiqun Ni'am 09-04-07 09:45
Anda peminat dan penikmat musik keroncong? Bagi anda penikmat musik keroncong, sudah jamak rasanya kalau telinga Anda dimanja dengan sajian-sajian lagu keroncong di tanah air. Tapi, pernahkah Anda membayangkan dapat menikmati musik keroncong secara khusus di negeri orang? Setiap hari lagi.
Sejak pertama kali menginjakkan kaki di Johor, Malaysia ini, saya diberitahu oleh seorang kawan bahwa salah satu stasiun radio di Johor (konon kabarnya milik keluarga Sultan Johor) pada setiap malam dari jam 22.00 hingga jam 02.00 dinihari selalu menyajikan acara musik keroncong. Mulai dari keroncong asli maupun yang kombinasi (pop yang dikeroncongkan), dari lagu-lagu lama maupun baru, dari yang dinyanyikan penyanyi lama ataupun baru, dari Keroncong Kemayoran hingga Dinda Bestari, selama empat jam akan selalu mengudara. Adalah Johor Best 104 FM, radio yang setiap malam mengudarakannya.Menurut mbah Wiki, Keroncong adalah sejenis musik Indonesia yang memiliki hubungan historis dengan sejenis musik Portugis yang dikenal sebagai fado. Sejarah keroncong di Indonesia dapat ditarik hingga akhir abad ke-16, di saat kekuatan Portugis mulai melemah di Nusantara. Keroncong berawal dari musik yang dimainkan para budak dan opsir Portugis dari daratan India (Goa) serta Maluku.Malaysia, khususnya Negeri Melaka yang pernah dijajah Portugis, kemungkinan juga memiliki khasanah musik keroncong yang mungkin sama.
Bahkan kabarnya Malaysia pun mulai mengembangkan musik keroncong ini, yang menurut kata pengantar di acara musik keroncongnya Best 104, diakui sebagai karya seni Nusantara. Namun kalau saya menyimak
lagu-lagu keroncong yang diputar di Radio Best 104 tersebut, rasa-rasanya, semuanya adalah lagu-lagu karya anak bangsa Indonesia. Saya sampai penasaran, yang mana lagu keroncong aslinya Malaysia. Selama dua setengah tahun telinga saya dimanja dengan musik keroncong di negeri jiran ini, timbul pertanyaan dalam hati, bagaimana ya perkembangan musik keroncong di Tanah Air? Timbul kekhawatiran juga kalau-kalau musik keroncong di Indonesia akan mati dan hanya tinggal menjadi barang museum musik nasional kita. Sedangkan di Johor, tampaknya di-uri-uri oleh Sultan.Namun ternyata kekhawatiran itu sirna dengan sendirinya, manakala secara tak sengaja dari browsing dan searching dengan keyword keroncong, saya menemukan jawabannya di tulisan sdr. Danny Baskara.Semoga keberlanjutan musik keroncong yang berkembang dengan ciri khas tersendiri di Indonesia ini, tetap menjadi made in Indonesia dan dikagumi dunia internasional.
Anda peminat dan penikmat musik keroncong? Bagi anda penikmat musik keroncong, sudah jamak rasanya kalau telinga Anda dimanja dengan sajian-sajian lagu keroncong di tanah air. Tapi, pernahkah Anda membayangkan dapat menikmati musik keroncong secara khusus di negeri orang? Setiap hari lagi.
Sejak pertama kali menginjakkan kaki di Johor, Malaysia ini, saya diberitahu oleh seorang kawan bahwa salah satu stasiun radio di Johor (konon kabarnya milik keluarga Sultan Johor) pada setiap malam dari jam 22.00 hingga jam 02.00 dinihari selalu menyajikan acara musik keroncong. Mulai dari keroncong asli maupun yang kombinasi (pop yang dikeroncongkan), dari lagu-lagu lama maupun baru, dari yang dinyanyikan penyanyi lama ataupun baru, dari Keroncong Kemayoran hingga Dinda Bestari, selama empat jam akan selalu mengudara. Adalah Johor Best 104 FM, radio yang setiap malam mengudarakannya.Menurut mbah Wiki, Keroncong adalah sejenis musik Indonesia yang memiliki hubungan historis dengan sejenis musik Portugis yang dikenal sebagai fado. Sejarah keroncong di Indonesia dapat ditarik hingga akhir abad ke-16, di saat kekuatan Portugis mulai melemah di Nusantara. Keroncong berawal dari musik yang dimainkan para budak dan opsir Portugis dari daratan India (Goa) serta Maluku.Malaysia, khususnya Negeri Melaka yang pernah dijajah Portugis, kemungkinan juga memiliki khasanah musik keroncong yang mungkin sama.
Bahkan kabarnya Malaysia pun mulai mengembangkan musik keroncong ini, yang menurut kata pengantar di acara musik keroncongnya Best 104, diakui sebagai karya seni Nusantara. Namun kalau saya menyimak
lagu-lagu keroncong yang diputar di Radio Best 104 tersebut, rasa-rasanya, semuanya adalah lagu-lagu karya anak bangsa Indonesia. Saya sampai penasaran, yang mana lagu keroncong aslinya Malaysia. Selama dua setengah tahun telinga saya dimanja dengan musik keroncong di negeri jiran ini, timbul pertanyaan dalam hati, bagaimana ya perkembangan musik keroncong di Tanah Air? Timbul kekhawatiran juga kalau-kalau musik keroncong di Indonesia akan mati dan hanya tinggal menjadi barang museum musik nasional kita. Sedangkan di Johor, tampaknya di-uri-uri oleh Sultan.Namun ternyata kekhawatiran itu sirna dengan sendirinya, manakala secara tak sengaja dari browsing dan searching dengan keyword keroncong, saya menemukan jawabannya di tulisan sdr. Danny Baskara.Semoga keberlanjutan musik keroncong yang berkembang dengan ciri khas tersendiri di Indonesia ini, tetap menjadi made in Indonesia dan dikagumi dunia internasional.
31 March 2009
Komunitas Keroncong Cyber (KC) - Tjroeng dan Milis Keroncong
Beberapa tahun yang lalu tepatnya pada hari sabtu 11 juni 2005 pukul 12.05 berdirilah sebuah komunitas yang bernama Komunitas Keroncong Cyber disingkat KC atau juga dikenal dengan Komunitas Tjroeng. Dan sepengetahuan saya ini merupakan sebuah komunitas keroncong terbesar di dunia internet untuk saat ini.
Tentu saja keberadaan Komunitas Keroncong Cyber dan Milis Keroncong seperti ini merupakan suatu berita dan langkah yang bagus terutama bagi keberadaan musik keroncong sendiri. Mengapa demikian?
Karena banyak manfaat yang dapat kita ambil dari hal-hal seperti ini:
Pertama, mengenai existensi dari keroncong itu sendiri di mata dunia. Dengan adanya komunitas seperti ini maka akan semakin membuktikan dan menguatkan bahwa musik keroncong memang musik asli bangsa Indonesia. Melalui proses akulturasi yang cukup lama serta berbagai adaptasi terhadap instrument yang digunakan sehingga terciptalah musik keroncong tersebut.
Kedua, terjalinnya silahturahmi antar penikmat, musisi, pemerhati serta penggemar musik keroncong di seluruh tanah air bahkan dunia. Komunitas ini bersifat independen serta terbuka dengan menjunjung tinggi asas pluralisme, non partisan, dan non sektarian. Karena internet merupakan sarana yang hampir tiada batas dimanapun kita berada. Selama ada koneksi maka kita akan bisa terhubung dengan Kominitas Keroncong Cyber ini. Terbukti anggota yang tergabung dalam komunitas cyber ini tidak melulu datang dari Indonesia, ada juga yang dari Malaysia bahkan Belanda. Dan untuk saat anggotanya sudah mencapai 350 lebih (saat ditulisnya berita ini).
Ketiga, sebagai sarana tukar menukar pendapat serta diskusi mengenai musik keroncong dan kelanjutannya di masa depan.
Keempat, sebagai sarana edukasi/ pembelajaran keroncong dalam berbagai bidang. Hingga saat ini sudah banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh Komunitas Keroncong Cyber ini, mulai dari bidang pendidikan seperti pelatihan musik keroncong untuk anak-anak sekolah, diskusi, sarasehan dan juga seminar. Untuk bidang apresiasi juga telah diadakan festival, lomba mapaun roadshow.
Dan masih banyak lagi kegiatan lainnya.
Untuk itulah keberadaan Komunitas Keroncong Cyber (KC) seperti ini seyogyanya wajib kita dukung sepenuhnya sebagai bentuk kepedulian kita terhadap budaya bangsa kita pada umumnya dan musik keroncong khususnya. Karena tanpa generasi muda sebagai generasi penerus maka musik keroncong tidak akan ada artinya kelak di kemudian hari.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan anda lihat di sini:
Milis : http://launch.groups.yahoo.com/group/keroncong
Email : tjroeng@yahoo.com
Informasi: www.tjroeng.com
Anda juga bisa mendapatkan buletin tjroeng setelah anda bergabung.
Salam Tjroeng !!!
Bravo keroncong !!!
Tentu saja keberadaan Komunitas Keroncong Cyber dan Milis Keroncong seperti ini merupakan suatu berita dan langkah yang bagus terutama bagi keberadaan musik keroncong sendiri. Mengapa demikian?
Karena banyak manfaat yang dapat kita ambil dari hal-hal seperti ini:
Pertama, mengenai existensi dari keroncong itu sendiri di mata dunia. Dengan adanya komunitas seperti ini maka akan semakin membuktikan dan menguatkan bahwa musik keroncong memang musik asli bangsa Indonesia. Melalui proses akulturasi yang cukup lama serta berbagai adaptasi terhadap instrument yang digunakan sehingga terciptalah musik keroncong tersebut.
Kedua, terjalinnya silahturahmi antar penikmat, musisi, pemerhati serta penggemar musik keroncong di seluruh tanah air bahkan dunia. Komunitas ini bersifat independen serta terbuka dengan menjunjung tinggi asas pluralisme, non partisan, dan non sektarian. Karena internet merupakan sarana yang hampir tiada batas dimanapun kita berada. Selama ada koneksi maka kita akan bisa terhubung dengan Kominitas Keroncong Cyber ini. Terbukti anggota yang tergabung dalam komunitas cyber ini tidak melulu datang dari Indonesia, ada juga yang dari Malaysia bahkan Belanda. Dan untuk saat anggotanya sudah mencapai 350 lebih (saat ditulisnya berita ini).
Ketiga, sebagai sarana tukar menukar pendapat serta diskusi mengenai musik keroncong dan kelanjutannya di masa depan.
Keempat, sebagai sarana edukasi/ pembelajaran keroncong dalam berbagai bidang. Hingga saat ini sudah banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh Komunitas Keroncong Cyber ini, mulai dari bidang pendidikan seperti pelatihan musik keroncong untuk anak-anak sekolah, diskusi, sarasehan dan juga seminar. Untuk bidang apresiasi juga telah diadakan festival, lomba mapaun roadshow.
Dan masih banyak lagi kegiatan lainnya.
Untuk itulah keberadaan Komunitas Keroncong Cyber (KC) seperti ini seyogyanya wajib kita dukung sepenuhnya sebagai bentuk kepedulian kita terhadap budaya bangsa kita pada umumnya dan musik keroncong khususnya. Karena tanpa generasi muda sebagai generasi penerus maka musik keroncong tidak akan ada artinya kelak di kemudian hari.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan anda lihat di sini:
Milis : http://launch.groups.yahoo.com/group/keroncong
Email : tjroeng@yahoo.com
Informasi: www.tjroeng.com
Anda juga bisa mendapatkan buletin tjroeng setelah anda bergabung.
Salam Tjroeng !!!
Bravo keroncong !!!
Esha Karsa Nada Ulang Tahun Yang Ke-6
Orkes Keroncong Esha Karsa Nada (EKN) kembali mendapatkan giliran untuk tampil pada acara pentas musik keroncong RRI Malang untuk yang kesekian kalinya. Sebenarnya jadwal pengisian acara ini masih beberapa minggu lagi akan tetapi jadwal kali ini sengaja diajukan atas permintaan dari EKN sendiri karena pada tanggal 10 maret kali ini berdekatan dengan hari Ulang Tahun Esha Karsa Nada yang ke-6 yang jatuh pada tanggal 11 maret.
Acara kali ini terasa begitu meriah karena banyak para seniman keroncong khususnya dari Malang raya yang sengaja datang ke studio langsung untuk memberikan dukungan serta ucapan selamat ulang tahun kepada EKN kali ini. Begitu juga dengan hadirnya Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman sebagai pimpinan dari Orkes Keroncong Esha Karsa Nada yang rela datang jauh-jauh dari Surabaya untuk melihat langsung pentas kali ini serta memberikan sepatah dua patah kata sambutan di sela-sela acara. Meskipun orkes keroncong yang dipimpin beliau ada di Malang tapi beliau sendiri sebenarnya tinggal di Surabaya. Kondisi seperti ini merupakan suatu gambaran kepedulian beliau kepada musik keroncong serta para pelaku seni di dalamnya. Meskipun usia beliau yang sudah tidak bisa dibilang muda lagi, akan tetapi semangat beliau untuk senantiasa melestarikan musik keroncong patut untuk diacungi jempol, di samping juga merupakan mandat dari kakak kandung beliau yaitu Almarhum Bapak Suntoro yang juga tokoh keroncong kota Malang di saat itu untuk tetap meneruskan kesenian keroncong yang dipimpinnya sepeninggal beliau.
Pentas kali ini Esha Karsa Nada tidak bisa tampil dengan personil lengkap dikarenakan ada salah satu saudara anggota dari EKN yang meninggal dunia yaitu Ibu dari Mas Koko pemain keyboard EKN. Untuk itu segenap anggota EKN mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya dan semoga amal baik beliau senantiasa diterima oleh Alloh SWT.
Semoga dengan bertambahnya usia orkes keroncong Esha Karsa Nada ini senantiasa menjadikan semangat untuk tetap terus melestarikan musik keroncong di bumi nusantara ini. Seperti yang tertulis dalam lagu Langgam Esha Karsa Nada ciptaan dari Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman sendiri.
Ini beberapa lagu yang sempat ditampilkan:
01 Keroncong Langgam Esha Karsa Nada - Tedjo Winarso - Esha Karsa Nada
02 Keroncong Stambul Terkenang - Marni S - Esha Karsa Nada
03 Keroncong Slow Rock - Selalu Mengalah - Dio Esha Karsa Nada
04 Keroncong Jawa Ayo Ngguyu - Ririn Kusuma - Esha Karsa Nada
05 Keroncong Pop Layu Sebelum Berkembang - Kristina - Esha Karsa Nada
06 Keroncong Pop Ayat-ayat Cinta - Nansita - Esha Karsa Nada
07 Keroncong Pop Mengapa Kau Menangis - Tedjo Winarso - Esha Karsa Nada
08 Keroncong Daerah - Alusia - Dio Annisa Hapsari - Esha Karsa Nada
09 Keroncong Langgam Setangkai Bunga Mawar - Marni S - Esha Karsa Nada
10 Keroncong Langgam Jawa Ngalamuning Ati - Ririn Kusuma - Esha Karsa Nada
11 Keroncong Barat - When You Tell Me That You Love Me - Kristina - Esha Karsa Nada
12 Keroncong Pop Kisah Cintaku - Nansita - Esha Karsa Nada
13 Keroncong Asli- Tedjo Winarso - Esha Karsa Nada
Bravo Keroncong
Acara kali ini terasa begitu meriah karena banyak para seniman keroncong khususnya dari Malang raya yang sengaja datang ke studio langsung untuk memberikan dukungan serta ucapan selamat ulang tahun kepada EKN kali ini. Begitu juga dengan hadirnya Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman sebagai pimpinan dari Orkes Keroncong Esha Karsa Nada yang rela datang jauh-jauh dari Surabaya untuk melihat langsung pentas kali ini serta memberikan sepatah dua patah kata sambutan di sela-sela acara. Meskipun orkes keroncong yang dipimpin beliau ada di Malang tapi beliau sendiri sebenarnya tinggal di Surabaya. Kondisi seperti ini merupakan suatu gambaran kepedulian beliau kepada musik keroncong serta para pelaku seni di dalamnya. Meskipun usia beliau yang sudah tidak bisa dibilang muda lagi, akan tetapi semangat beliau untuk senantiasa melestarikan musik keroncong patut untuk diacungi jempol, di samping juga merupakan mandat dari kakak kandung beliau yaitu Almarhum Bapak Suntoro yang juga tokoh keroncong kota Malang di saat itu untuk tetap meneruskan kesenian keroncong yang dipimpinnya sepeninggal beliau.
Pentas kali ini Esha Karsa Nada tidak bisa tampil dengan personil lengkap dikarenakan ada salah satu saudara anggota dari EKN yang meninggal dunia yaitu Ibu dari Mas Koko pemain keyboard EKN. Untuk itu segenap anggota EKN mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya dan semoga amal baik beliau senantiasa diterima oleh Alloh SWT.
Semoga dengan bertambahnya usia orkes keroncong Esha Karsa Nada ini senantiasa menjadikan semangat untuk tetap terus melestarikan musik keroncong di bumi nusantara ini. Seperti yang tertulis dalam lagu Langgam Esha Karsa Nada ciptaan dari Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman sendiri.
Ini beberapa lagu yang sempat ditampilkan:
01 Keroncong Langgam Esha Karsa Nada - Tedjo Winarso - Esha Karsa Nada
02 Keroncong Stambul Terkenang - Marni S - Esha Karsa Nada
03 Keroncong Slow Rock - Selalu Mengalah - Dio Esha Karsa Nada
04 Keroncong Jawa Ayo Ngguyu - Ririn Kusuma - Esha Karsa Nada
05 Keroncong Pop Layu Sebelum Berkembang - Kristina - Esha Karsa Nada
06 Keroncong Pop Ayat-ayat Cinta - Nansita - Esha Karsa Nada
07 Keroncong Pop Mengapa Kau Menangis - Tedjo Winarso - Esha Karsa Nada
08 Keroncong Daerah - Alusia - Dio Annisa Hapsari - Esha Karsa Nada
09 Keroncong Langgam Setangkai Bunga Mawar - Marni S - Esha Karsa Nada
10 Keroncong Langgam Jawa Ngalamuning Ati - Ririn Kusuma - Esha Karsa Nada
11 Keroncong Barat - When You Tell Me That You Love Me - Kristina - Esha Karsa Nada
12 Keroncong Pop Kisah Cintaku - Nansita - Esha Karsa Nada
13 Keroncong Asli- Tedjo Winarso - Esha Karsa Nada
Bravo Keroncong
27 March 2009
Download Lagu (MP3) Keroncong Bagian 2
A. Keroncong Stambul
01. Keroncong Stambul - Terkenang by Marni. S - Esha Karsa Nada Malang
B. Keroncong Langgam & Jenaka
01. Keroncong Langgam Ayo Ngguyu - by Ririn - Esha Karsa Nada Malang
02. Keroncong Langgam Lenggang Surabaya - by Nunuk - Cakra Buana Malang
03. Keroncong Langgam Tidurlah Intan - by Dwi Sumardi - Candra Kirana Malang
04. Keroncong Langgam Ngalamuning Ati - by Ririn - Esha Karsa Nada Malang
C. Keroncong Asli
01. Keroncong Indonesia Kerta Raharja - by Supriyati - Candra Kirana Malang
02. Keroncong Senja Di Pelabuhan Ratu - by Dwi Sumardi - Candra Kirana Malang
03. Keroncong Melati Putih - by Bilal - Cakra Buana Malang
04. Keroncong Tanah Airku - by Latif - Cakra Buana Malang
D. Keroncong By Artis
Toto Salmon
01. Keroncong Bandar Jakarta - Toto Salmon
02. Keroncong Idaman Seniman - Toto Salmon
03. Langgam Bengawan Solo - Toto Salmon
04. Langgam Selendang Sutra - Toto Salmon
05. Keroncong Telomoyo - Toto Salmon
Bravo Keroncong !!!
01. Keroncong Stambul - Terkenang by Marni. S - Esha Karsa Nada Malang
B. Keroncong Langgam & Jenaka
01. Keroncong Langgam Ayo Ngguyu - by Ririn - Esha Karsa Nada Malang
02. Keroncong Langgam Lenggang Surabaya - by Nunuk - Cakra Buana Malang
03. Keroncong Langgam Tidurlah Intan - by Dwi Sumardi - Candra Kirana Malang
04. Keroncong Langgam Ngalamuning Ati - by Ririn - Esha Karsa Nada Malang
C. Keroncong Asli
01. Keroncong Indonesia Kerta Raharja - by Supriyati - Candra Kirana Malang
02. Keroncong Senja Di Pelabuhan Ratu - by Dwi Sumardi - Candra Kirana Malang
03. Keroncong Melati Putih - by Bilal - Cakra Buana Malang
04. Keroncong Tanah Airku - by Latif - Cakra Buana Malang
D. Keroncong By Artis
Toto Salmon
01. Keroncong Bandar Jakarta - Toto Salmon
02. Keroncong Idaman Seniman - Toto Salmon
03. Langgam Bengawan Solo - Toto Salmon
04. Langgam Selendang Sutra - Toto Salmon
05. Keroncong Telomoyo - Toto Salmon
Bravo Keroncong !!!
20 March 2009
Orkes Keroncong Junior Mahardika Di Pentas Musik Keroncong RRI Malang 17-02-2009
Orkes Keroncong Junior Mahardika Di Pentas Musik Keroncong RRI Malang 17-02-2009. Penampilan kali ini lumayan bagus, disamping itu juga karena anggotanya banyak di dominasi kaum muda, jadi merupakan salah satu nilai lebih dari Junior Mahardika yang dapat membina generasi penerus keroncong di Malang Raya khususnya.
Orkes Keroncong Junior Mahardika ini dipimpin oleh Bapak Darsono yang beralamatkan di perumahan Kepuh Malang.
Ini beberapa lagu yang dibawakan.
01. Keroncong Merah Delima oleh Supriyadi - Junior Mahardika Malang
02. Langgam Jawa Jenang Gulo oleh Supriyadi - Junior Mahardika Malang
03. Langgam Jawa Tak Eling-eling - Didit - Junior Mahardika Malang
Orkes Keroncong Junior Mahardika ini dipimpin oleh Bapak Darsono yang beralamatkan di perumahan Kepuh Malang.
Ini beberapa lagu yang dibawakan.
01. Keroncong Merah Delima oleh Supriyadi - Junior Mahardika Malang
02. Langgam Jawa Jenang Gulo oleh Supriyadi - Junior Mahardika Malang
03. Langgam Jawa Tak Eling-eling - Didit - Junior Mahardika Malang
16 March 2009
Logo Keroncong Desain ( Keroncong Logo )
Logo keroncong desain (keroncong logo), apa maksudnya?
Tidak ada maksud sama sekali tapi sekedar iseng bikin tulisan dan gambar yang berhubungan dengan musik keroncong. Bukan logo dari orkes, musik, alat ataupun lagu keroncong. Ini lebih cenderung pada pamflet untuk acara-acara keroncong..hahaha.
Mungkin ada baiknya kalo ada ide membuat logo musik keroncong di Indonesia... setuju?
Silahkan dilihat-lihat mungkin ada yang tertarik.
Gimana anda tertarik?
Download di bawah ini:
- Keroncong Logo 01
- Keroncong Logo 02
- Keroncong Logo 03
- Keroncong Logo 04
- Keroncong Logo 05
- Keroncong Logo 06
- Keroncong Logo 07
Tidak ada maksud sama sekali tapi sekedar iseng bikin tulisan dan gambar yang berhubungan dengan musik keroncong. Bukan logo dari orkes, musik, alat ataupun lagu keroncong. Ini lebih cenderung pada pamflet untuk acara-acara keroncong..hahaha.
Mungkin ada baiknya kalo ada ide membuat logo musik keroncong di Indonesia... setuju?
Silahkan dilihat-lihat mungkin ada yang tertarik.
Gimana anda tertarik?
Download di bawah ini:
- Keroncong Logo 01
- Keroncong Logo 02
- Keroncong Logo 03
- Keroncong Logo 04
- Keroncong Logo 05
- Keroncong Logo 06
- Keroncong Logo 07
12 March 2009
Orkes Keroncong Candra Kirana di Pentas Musik Keroncong RRI Malang
Pada minggu terakhir bulan februari tahun 2009 ini yaitu tepatnya tanggal 24-02-2009 Pentas Musik Keroncong RRI Malang dimeriahkan oleh penampilan Orkes Keroncong Candra Kirana di bawah pimpinan Bapak Salmon S Makatita. Beliau ini juga merupakan salah satu pemusik/ musisi keroncong yang sudah sarat pengalaman dan dikenal di kota Malang. Orkes keroncong Candra Kirana Ini beralamatkan di jalan Mojo 5A Malang.
Dalam pementasan langsung kali ini orkes keroncong Candra Kirana bisa tampil dengan bagus. Di samping itu keluaran sound yang rata dari setiap alat yang dimainkan sehingga musik yang ditangkap oleh para pendengar menjadi bagus juga. Ya memang terkadang mixing dari pementasan musik keroncong RRI Malang ini bagus dan kadang kala pula tidak, karena masih menggunakan sistim mikrofon dan bukan jack to jack seperti layaknya alat-alat musik sekarang ini. Dengan kondisi seperti demikian akhirnya mau tidak mau setiap pemain harus senantiasa mengontrol jarak antara mikrofon dengan alat musik yang dimainkannya supaya bisa didapatkan hasil yang bagus. Hal ini sedikit banyak juga mempengaruhi konsentrasi dalam bermusik.
Satu hal yang menjadi perhatian dari orkes keroncong Candra Kirana saat pentas adalah penggunaan seragam batik layaknya pentas pada umumnya. Menurut bapak Salmon hal ini dilakukan sebagai bentuk perhargaan terhadap musik keroncong itu sendiri, dan selama ini memang orkes-orkes keroncong yang lain tidak pernah melakukannya alias berseragam bebas tapi sopan. Jadi ini merupakan salah satu contoh yang baik pula bagi orkes-orkes yang lain.
Ini beberapa lagu keroncong yang sempat dibawakan oleh orkes keroncong Candra Kirana pada Pentas Musik Keroncong RRI Malang tanggal 24 Februari 2009:
01 Keroncong Fantasi - Ibu Sukarti - Chandra Kirana
02 Keroncong Senandung Bidari - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
03 Keroncong Senyuman Chandra - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
04 Pop Keroncong Sepanjang Jalan Kenangan - Mbak Andri - Chandra Kirana
05 Keroncong Jauh Di Mata Dekat Di Hati - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
06 Keroncong Indonesia Jelita - Ibu Sukarti - Chandra Kirana
07 Keroncong Indonesia Kerta Raharja - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
08 Keroncong Senja Di Pelabuhan Ratu - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
09 Pop Keroncong Dingin - Mbak Andri - Chandra Kirana
10 Langgam Ibu Indonesia - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
11 Pop Keroncong Teluk Bayur - Mbak Andri - Chandra Kirana
12 Keroncong Nusantara Indah - Ibu Sukarti - Chandra Kirana
13 Keroncong Kesetiaan - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
14 Langgam Tidurlah Intan - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
Bravo keroncong !!!
Dalam pementasan langsung kali ini orkes keroncong Candra Kirana bisa tampil dengan bagus. Di samping itu keluaran sound yang rata dari setiap alat yang dimainkan sehingga musik yang ditangkap oleh para pendengar menjadi bagus juga. Ya memang terkadang mixing dari pementasan musik keroncong RRI Malang ini bagus dan kadang kala pula tidak, karena masih menggunakan sistim mikrofon dan bukan jack to jack seperti layaknya alat-alat musik sekarang ini. Dengan kondisi seperti demikian akhirnya mau tidak mau setiap pemain harus senantiasa mengontrol jarak antara mikrofon dengan alat musik yang dimainkannya supaya bisa didapatkan hasil yang bagus. Hal ini sedikit banyak juga mempengaruhi konsentrasi dalam bermusik.
Satu hal yang menjadi perhatian dari orkes keroncong Candra Kirana saat pentas adalah penggunaan seragam batik layaknya pentas pada umumnya. Menurut bapak Salmon hal ini dilakukan sebagai bentuk perhargaan terhadap musik keroncong itu sendiri, dan selama ini memang orkes-orkes keroncong yang lain tidak pernah melakukannya alias berseragam bebas tapi sopan. Jadi ini merupakan salah satu contoh yang baik pula bagi orkes-orkes yang lain.
Ini beberapa lagu keroncong yang sempat dibawakan oleh orkes keroncong Candra Kirana pada Pentas Musik Keroncong RRI Malang tanggal 24 Februari 2009:
01 Keroncong Fantasi - Ibu Sukarti - Chandra Kirana
02 Keroncong Senandung Bidari - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
03 Keroncong Senyuman Chandra - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
04 Pop Keroncong Sepanjang Jalan Kenangan - Mbak Andri - Chandra Kirana
05 Keroncong Jauh Di Mata Dekat Di Hati - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
06 Keroncong Indonesia Jelita - Ibu Sukarti - Chandra Kirana
07 Keroncong Indonesia Kerta Raharja - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
08 Keroncong Senja Di Pelabuhan Ratu - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
09 Pop Keroncong Dingin - Mbak Andri - Chandra Kirana
10 Langgam Ibu Indonesia - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
11 Pop Keroncong Teluk Bayur - Mbak Andri - Chandra Kirana
12 Keroncong Nusantara Indah - Ibu Sukarti - Chandra Kirana
13 Keroncong Kesetiaan - Ibu Supriyati - Chandra Kirana
14 Langgam Tidurlah Intan - Ibu Dwi Sumardi - Chandra Kirana
Bravo keroncong !!!
24 February 2009
Dio Annisa Hapsari Bersama Orkes Keroncong Esha Karsa Nada
Ini merupakan tulisan lanjutan dari tulisan sebelumnya tentang penampilan orkes keroncong Esha Karsa Nada pada acara "musik-musik" musik keroncong TVRI Surabaya tanggal 21-01-2009.
Dio Annisa Hapsari yang akrab dengan panggilan Dio ini kebetulan sempat ikut tampil bareng bersama esha karsa nada untuk menyanyikan lagu berirama keroncong pada acara tersebut. Setelah beberapa lama sibuk dengan dunia entertainment di Jakarta dio pulang ke rumah Malang yang berada di kawasan Perumahan Pondok Blimbing Indah Blok C1. Ya setelah Dio sempat masuk finalis Mama mia Dio pun disibukkan dengan berbagai acara yang harus dijalaninya.
Berbekal pengalaman yang sudah di dapatkannya selama berada di Jakarta tak diragukan penampilan Dio pada acara ini cukup bagus dan memukau. Kualitas suara yang dikumandangkannya tampak begitu prima.
Dengan acara-acara seperti ini kita berharap akan semakin banyak muncul penyanyi remaja yang mau peduli terhadap musik keroncong.
Pada acara ini Dio Annisa Hapsari menyanyikan 3 buah lagu di antaranya:
1. Biarkan Ku Sendiri
2. Alusia
3. The Greatest Love Of All milik Whitney Houston : bisa lihat hasilnya di sini.
Ini beberapa gambar penampilan Dio:
Bravo keroncong !!!!
Dio Annisa Hapsari yang akrab dengan panggilan Dio ini kebetulan sempat ikut tampil bareng bersama esha karsa nada untuk menyanyikan lagu berirama keroncong pada acara tersebut. Setelah beberapa lama sibuk dengan dunia entertainment di Jakarta dio pulang ke rumah Malang yang berada di kawasan Perumahan Pondok Blimbing Indah Blok C1. Ya setelah Dio sempat masuk finalis Mama mia Dio pun disibukkan dengan berbagai acara yang harus dijalaninya.
Berbekal pengalaman yang sudah di dapatkannya selama berada di Jakarta tak diragukan penampilan Dio pada acara ini cukup bagus dan memukau. Kualitas suara yang dikumandangkannya tampak begitu prima.
Dengan acara-acara seperti ini kita berharap akan semakin banyak muncul penyanyi remaja yang mau peduli terhadap musik keroncong.
Pada acara ini Dio Annisa Hapsari menyanyikan 3 buah lagu di antaranya:
1. Biarkan Ku Sendiri
2. Alusia
3. The Greatest Love Of All milik Whitney Houston : bisa lihat hasilnya di sini.
Ini beberapa gambar penampilan Dio:
Bravo keroncong !!!!
19 February 2009
Esha Karsa Nada Live On TVRI Surabaya
Beberapa minggu yang lalu tepatnya tanggal 21 Januari 2009 Orkes Keroncong Esha Karsa Nada di bawah pimpinan Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman berkesempatan untuk tampil pada acara "Musik Musik" Musik Keroncong di TVRI Surabaya. Dalam kesempatan ini Esha Karsa Nada mencoba menampilkan beberapa penyanyi muda di antaranya: Dio Annisa Hapsari, Kristina, Mas Tedjo dan Ibu Marni S. Kali ini Dio Annisa Hapsari ikut serta dalam pentas musik keroncong setelah agak lama absen dari Esha Karsa Nada dikarenakan berbagai kesibukan. Lagu-lagu yang ditampilkanpun juga bervariasi mulai dari lagu keroncong asli, langgam, pop juga beberapa lagu barat/ manca negara lainnya.
Dengan ditampilkannya lagu-lagu yang tidak melulu keroncong asli maupun langgam dan stambul ini diharapkan akan timbul respon/ ketertarikan terutama bagi kalangan muda untuk bisa menyukai musik keroncong. Dari sisi musiknya juga demikian, di aransemen sedimikian rupa sehingga merangsang minat kawula muda untuk lebih mencintai musik keroncong. Hal senada juga disampaikan oleh Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman sebagai pimpinan saat beliau diwawancarai pada acara tersebut. Yang penting bagaimana membuat para muda-mudi kita bisa menyukai musik keroncong dulu baru belajar.
Lagu-lagu yang ditampilkan pada acara tersebut antara lain:
1. Biarlah Ku Sendiri : Dio Annisa Hapsari
2. Keroncong Bandar Jakarta : Marni S
3. Langgam Jangkrik Genggong : Kristina
4. Keroncong Moritsko : Tedjo Winarno
5. Stambul Cacha : Kristina
6. Keroncong Pemuda-pemudi : Tedjo Winarno
7. Kiss Me Quick : Agus Setyawan
8. The Greatest Love Of All : Dio Annisa Hapsari
9. Alusia : Dio Annisa Hapsari
10. I started A Joke : Agus Setyawan
11. Langgam Pulau Bali : Kristina
Ini beberapa cuplikan dari lagu-lagu tersebut:
Dengan ditampilkannya lagu-lagu yang tidak melulu keroncong asli maupun langgam dan stambul ini diharapkan akan timbul respon/ ketertarikan terutama bagi kalangan muda untuk bisa menyukai musik keroncong. Dari sisi musiknya juga demikian, di aransemen sedimikian rupa sehingga merangsang minat kawula muda untuk lebih mencintai musik keroncong. Hal senada juga disampaikan oleh Ibu Hajjah Soedati Warsito Rasman sebagai pimpinan saat beliau diwawancarai pada acara tersebut. Yang penting bagaimana membuat para muda-mudi kita bisa menyukai musik keroncong dulu baru belajar.
Lagu-lagu yang ditampilkan pada acara tersebut antara lain:
1. Biarlah Ku Sendiri : Dio Annisa Hapsari
2. Keroncong Bandar Jakarta : Marni S
3. Langgam Jangkrik Genggong : Kristina
4. Keroncong Moritsko : Tedjo Winarno
5. Stambul Cacha : Kristina
6. Keroncong Pemuda-pemudi : Tedjo Winarno
7. Kiss Me Quick : Agus Setyawan
8. The Greatest Love Of All : Dio Annisa Hapsari
9. Alusia : Dio Annisa Hapsari
10. I started A Joke : Agus Setyawan
11. Langgam Pulau Bali : Kristina
Ini beberapa cuplikan dari lagu-lagu tersebut:
12 February 2009
Orkes Keroncong Cakra Buana Di Pentas Musik Keroncong RRI Malang
Ini merupakan kegiatan Pentas Musik Keroncong RRI Malang yang pertama kali di awal tahun 2009 ini tepatnya pada hari selasa tanggal 06-01-2009. Kali ini diawali oleh penampilan Orkes Keroncong Cakra Buana di bawah pimpinan Bapak Kusnanto yang beralamatkan di Jalan Mayjend Panjaitan 17/ 21 Malang. Musisi yang tergabung dalam Orkes Keroncong Cakra Buana ini termasuk golongan sesepuh keroncong kota Malang seperti pada pemegang biola ada Bapak Bing. Beliau merupakan seniman keroncong yang sudah cukup sepuh dan dikenal di dalam maupun di luar kota Malang karena beliau sudah malang melintang ke berbagai daerah seperti Blitar, Surabaya, Bali dan lain-lain. Dan pada flute juga ada Bapak Joko yang juga merupakan sesepuh keroncong Malang. Mungkin sudah tak terhingga berapa kali penampilan yang beliau ikuti selama bergelut di dunia keroncong karena hampir di setiap penampilan pasti ada beliau. Ya memang sangat jarang sekali ditemukannya pemain flute khususnya di kota Malang yang bisa bermain keroncong.
Selama pementasan ini semua bisa berjalan dengan lancar meskipun masih ada kesalahan-kesalahan kecil di dalam permainannya. Maklum memang pementasan seperti ini jarang sekali dilakukan persiapan khusus dan biasanya musisi langsung bertemu di studio dan langsung main bareng. Hasil output musiknya kali ini juga bisa dibilang rata dan bagus.
Ini daftar lagu yang dibawakan oleh Orkes Keroncong Cakra Buana di Pentas Musik Keroncong RRI Malang tanggal 06 Januari 2009 dan sebagian bisa anda simak hasilnya:
1. Keroncong Malam Kenangan - Bu Bilal - O.K Cakra Buana
2. Keroncong Langgam Lenggang Surabaya - Bu Nunuk - O.K Cakra Buana
3. Keroncong Langgam Jawa Bengawan Sore - Bu Jumakyah - O.K Cakra Buana
4. Keroncong Bulan Suram - Bu Kusnanto - O.K Cakra Buana
5. Keroncong Tanah Airku - Latif - O.K Cakra Buana
6. Keroncong Melati Putih - Bu Bilal - O.K Cakra Buana
7. Keroncong Langgam Jawa Ali-ali - Bu Jumakyah - O.K Cakra Buana
8. Keroncong Langgam Romantika - Bu Kusnanto - O.K Cakra Buana
9. Keroncong Citra Pahlawan - Latif - O.K Cakra Buana
10. Keroncong Langgam Jawa Rukun Agawe Santosa - Bu Nunuk - O.K Cakra Buana
11. Keroncong Langgam Jawa Kangen - Bu Nur Hasan - O.K Cakra Buana
12. Keroncong Rindu Malam - Latif - O.K Cakra Buana
13. Keroncong Langgam Jawa Nyidam Sari - Nur Hasan - O.K Cakra Buana
14. Keroncong Pop Sepanjang jalan Kenangan - Eko - O.K Cakra Buana
Bravo keroncong !!!
Selama pementasan ini semua bisa berjalan dengan lancar meskipun masih ada kesalahan-kesalahan kecil di dalam permainannya. Maklum memang pementasan seperti ini jarang sekali dilakukan persiapan khusus dan biasanya musisi langsung bertemu di studio dan langsung main bareng. Hasil output musiknya kali ini juga bisa dibilang rata dan bagus.
Ini daftar lagu yang dibawakan oleh Orkes Keroncong Cakra Buana di Pentas Musik Keroncong RRI Malang tanggal 06 Januari 2009 dan sebagian bisa anda simak hasilnya:
1. Keroncong Malam Kenangan - Bu Bilal - O.K Cakra Buana
2. Keroncong Langgam Lenggang Surabaya - Bu Nunuk - O.K Cakra Buana
3. Keroncong Langgam Jawa Bengawan Sore - Bu Jumakyah - O.K Cakra Buana
4. Keroncong Bulan Suram - Bu Kusnanto - O.K Cakra Buana
5. Keroncong Tanah Airku - Latif - O.K Cakra Buana
6. Keroncong Melati Putih - Bu Bilal - O.K Cakra Buana
7. Keroncong Langgam Jawa Ali-ali - Bu Jumakyah - O.K Cakra Buana
8. Keroncong Langgam Romantika - Bu Kusnanto - O.K Cakra Buana
9. Keroncong Citra Pahlawan - Latif - O.K Cakra Buana
10. Keroncong Langgam Jawa Rukun Agawe Santosa - Bu Nunuk - O.K Cakra Buana
11. Keroncong Langgam Jawa Kangen - Bu Nur Hasan - O.K Cakra Buana
12. Keroncong Rindu Malam - Latif - O.K Cakra Buana
13. Keroncong Langgam Jawa Nyidam Sari - Nur Hasan - O.K Cakra Buana
14. Keroncong Pop Sepanjang jalan Kenangan - Eko - O.K Cakra Buana
Bravo keroncong !!!
05 January 2009
Subscribe to:
Posts (Atom)
